CP Terbaru 2025 PAI Fase A SD/MI Kemendikbudristek

CP Terbaru 2025 PAI Fase A SD/MI Kemendikbudristek

kepalasekolah.idCP Terbaru 2025 PAI Fase A SD/MI. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) telah mengeluarkan keputusan penting terkait arah pendidikan di Indonesia. Melalui Keputusan Kepala BSKAP Nomor 046/H/KR/2025, pemerintah secara resmi menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Regulasi baru ini menjadi tonggak penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan nasional, khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP).

Keputusan ini menekankan pentingnya transisi pembelajaran yang berkesinambungan dari PAUD ke Sekolah Dasar (SD) dengan memperhatikan enam kemampuan fondasi. Enam kemampuan fondasi tersebut meliputi: (a) mengenal nilai agama dan budi pekerti; (b) keterampilan sosial dan bahasa; (c) kematangan emosi; (d) pemaknaan terhadap belajar yang positif; (e) keterampilan motorik dan perawatan diri; dan (f) kematangan kognitif. Fondasi-fondasi ini dirancang untuk memastikan bahwa peserta didik memiliki landasan yang kuat sebelum memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.

 

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: Pilar Pembentukan Karakter Bangsa

 

Fokus utama dari Lampiran II Keputusan ini adalah Capaian Pembelajaran untuk SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/MA, dengan perhatian khusus pada Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Mata pelajaran ini didesain tidak hanya untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga untuk membentuk sikap, kepribadian, dan keterampilan peserta didik dalam mengamalkan ajaran agama Islam.

Rasionalitas dan Tujuan PAIBP

Dalam rasionalnya, dokumen ini menegaskan bahwa PAIBP adalah salah satu mata pelajaran wajib dalam Kurikulum sebagai perwujudan unsur pokok agama (iman, Islam, dan ihsan). Pendidikan ini diarahkan untuk menyiapkan peserta didik agar memiliki pemahaman dan menerapkan dasar-dasar agama Islam dalam kehidupan sehari-hari dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ada empat pilar utama yang ingin dicapai:

  1. Kecenderungan kepada kebaikan (al-ḥanīfiyyah): Membimbing peserta didik untuk selalu berorientasi pada kebaikan.
  2. Akhlak mulia (makārim al-akhlāq): Menanamkan nilai-nilai moral dan etika yang tinggi.
  3. Sikap toleransi (al-samḥah): Mengembangkan sikap saling menghargai dan menerima perbedaan.
  4. Kasih sayang untuk alam semesta (raḥmat li al-ālamīn): Menumbuhkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Keempat pilar ini tergambar melalui lima elemen utama dalam PAIBP: Al-Qur’an Hadis, akidah, akhlak, fikih, dan sejarah peradaban Islam. Dengan memahami mata pelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu menghadapi tantangan hidup dan mengoptimalkan potensi dirinya.

Adapun tujuan utama PAIBP adalah membimbing peserta didik agar:

  1. Beriman, bertakwa kepada Allah Swt., dan berakhlak mulia.
  2. Memahami prinsip-prinsip agama Islam terkait akidah berdasar ahl al-sunnah wa al-jamā‘ah, syariat, akhlak mulia, dan perkembangan sejarah peradaban Islam.
  3. Mampu menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam berpikir kritis, menyimpulkan, dan mengambil keputusan secara benar, tepat, dan arif.
  4. Mampu bernalar kritis dalam menganalisis perbedaan pendapat sehingga berperilaku moderat (wasaṭiyyah).
  5. Menyayangi lingkungan alam dan menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai khalifah di muka bumi.
  6. Menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan untuk menguatkan persaudaraan kemanusiaan (ukhuwwah basyariyyah), persaudaraan seagama (ukhuwwah Islāmiyyah), dan persaudaraan setanah air (ukhuwwah waṭaniyyah).

Karakteristik dan Elemen Pembelajaran PAIBP

 

Mata pelajaran PAIBP merupakan satu kesatuan sistem pembelajaran yang bertujuan membangun dan mengembangkan peserta didik menjadi hamba Allah Swt. yang berakhlak mulia berdasarkan pemahaman yang benar dari bangunan ilmu yang terdiri atas Al-Qur’an Hadis, akidah, akhlak, fikih, dan sejarah peradaban Islam.

Berikut adalah elemen dan deskripsi dari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti:

Nomor Elemen Deskripsi
1. Al-Qur’an Hadis Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti menekankan pemahaman Al-Qur’an dan hadis secara tekstual dan kontekstual yang teraktualisasikan sebagai nilai kehidupan.
2. Akidah Akidah berkaitan dengan prinsip keyakinan yang akan mengantarkan murid dalam memahami iman kepada Allah, para malaikat, kitab-kitab Allah, nabi dan rasul, hari akhir serta qadā’ dan qadr. Keimanan ini menjadi landasan dalam melakukan amal saleh dan berakhlak mulia.
3. Akhlak Akhlak merupakan buah dari iman dan ilmu yang mewarnai keseluruhan elemen dalam Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Akhlak juga menjadi ukuran kesempurnaan manusia dalam kehidupan pribadi dan sosial. Elemen akhlak dikelompokkan dalam perilaku baik (maḥmūdah) dan perilaku tercela (mażmūmah). Pemahaman ini dapat mendorong murid untuk berusaha memilih dan melatih diri (riyāḍah), disiplin (tahżīb), dan upaya sungguh-sungguh dalam mengendalikan diri (mujāhadah) supaya berperilaku baik terhadap Allah Swt., diri sendiri, sesama manusia, dan lingkungan alam.
4. Fikih Fikih merupakan interpretasi atas syariat yang memberikan pemahaman tentang hukum yang berkaitan dengan perbuatan mukalaf yang mencakup hubungan kepada Allah Swt. dan sesama manusia.
5. Sejarah Peradaban Islam Sejarah Peradaban Islam menekankan pada kemampuan memahami sejarah untuk menjadi ibrah, teladan, dan inspirasi generasi penerus bangsa dalam menyikapi dan menyelesaikan berbagai permasalahan dalam membangun peradaban.

Capaian Pembelajaran Fase A: Pondasi Awal Pendidikan Agama Islam

 

Untuk Fase A, yang umumnya diperuntukkan bagi Kelas I dan II SD/MI atau Program Paket A, Capaian Pembelajaran telah dirinci sebagai berikut:

  • 1.1. Al-Qur’an Hadis: Peserta didik diharapkan mampu memahami huruf hijaiah berharakat, huruf hijaiah bersambung, Surah al-Fātiḥah, beberapa surah pendek Al-Qur’an, dan hadis tentang kebersihan.
  • 1.2. Akidah: Peserta didik mampu memahami rukun iman, iman kepada Allah Swt., beberapa asmaulhusna, dan iman kepada malaikat.
  • 1.3. Akhlak: Peserta didik diharapkan memahami akhlak terhadap Allah Swt. dengan menyucikan dan memuji-Nya, serta akhlak terhadap diri sendiri.
  • 1.4. Fikih: Peserta didik mampu memahami rukun Islam, syahadatain, tata cara bersuci, salat fardu, azan, ikamah, zikir, dan berdoa setelah salat.
  • 1.5. Sejarah Peradaban Islam: Peserta didik diharapkan memahami kisah beberapa nabi dan rasul.

CP Terbaru 2025 berdasarkan KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

NOMOR 046/H/KR/2025

Penetapan Capaian Pembelajaran ini menandai langkah strategis Kemendikbudristek dalam memastikan kualitas pendidikan agama yang holistik dan relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan fokus pada pembentukan karakter, toleransi, dan kepedulian terhadap lingkungan, diharapkan generasi muda Indonesia dapat tumbuh menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Scroll to Top