Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PENDIDIKAN PANCASILA Kelas 6 Bab 3 Kurikulum merdelka

Download Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 3: Mengenal Norma, Hak, dan Kewajiban dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

kepalasekolah.id – Download Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 3: Mengenal Norma, Hak, dan Kewajiban dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Setiap masyarakat membutuhkan aturan agar kehidupan berjalan tertib dan harmonis. Begitu juga di lingkungan sekolah, keluarga, dan negara. Aturan yang disebut norma menjadi panduan agar setiap orang tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Di sinilah pentingnya Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 3: Mengenal Norma, Hak, dan Kewajiban dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, yang disusun berdasarkan Kurikulum Merdeka 2025 oleh Kemendikbudristek.

Melalui modul ini, peserta didik tidak sekadar belajar teori tentang norma, hak, dan kewajiban, tetapi mengalami dan mempraktikkan langsung dalam kehidupan nyata. Proses pembelajarannya menggunakan pendekatan pembelajaran mendalam (Deep Learning) dan model Problem-Based Learning (PBL) yang mendorong anak berpikir kritis, berkolaborasi, dan bertanggung jawab.

Bab ini sangat relevan dalam membentuk karakter pelajar yang berakhlak mulia dan berjiwa gotong royong—dua nilai penting dalam Profil Pelajar Pancasila.

Fokus Pembelajaran: Memahami Norma dan Menjaga Keseimbangan Hak dan Kewajiban

Bab ini terdiri atas empat pertemuan (16 JP) yang terbagi ke dalam dua blok pembelajaran:

  • Blok 1: Memahami Aturan Main Kehidupan (Pertemuan 1–2)

  • Blok 2: Beraksi di Lingkungan Sekitar (Pertemuan 3–4)

Tujuan akhirnya adalah agar siswa mampu mengidentifikasi jenis-jenis norma (agama, kesusilaan, kesopanan, hukum), memahami hubungan antara hak dan kewajiban, serta menunjukkan sikap yang seimbang dalam kehidupan sehari-hari.

Pendekatan ini tidak berhenti pada hafalan konsep, tetapi menumbuhkan kesadaran moral bahwa melaksanakan kewajiban adalah bentuk menghormati hak orang lain.

Blok 1: Memahami Aturan Main Kehidupan

Pertemuan 1 – Mengapa Kita Butuh Aturan?

Kegiatan pembelajaran dimulai dengan permainan “Lampu Merah, Lampu Hijau” untuk menggambarkan pentingnya aturan dalam kehidupan. Setelah bermain, guru mengajak siswa berdiskusi: “Apa yang terjadi jika tidak ada aturan?”
Dari sini, anak-anak menyadari bahwa aturan menjaga ketertiban dan keadilan, baik dalam permainan maupun kehidupan nyata.

Kegiatan inti dilanjutkan dengan aktivitas klasifikasi norma. Guru memberikan kartu berisi contoh perilaku, misalnya “berdoa sebelum makan”, “meminta maaf saat bersalah”, atau “memakai helm saat naik motor”. Siswa diminta mengelompokkan contoh-contoh tersebut ke dalam empat kategori: Norma Agama, Kesusilaan, Kesopanan, dan Hukum.

Aktivitas ini menumbuhkan kesadaran bahwa setiap perilaku memiliki dasar aturan, dan setiap norma memiliki sanksi yang berbeda—baik dari hati nurani, masyarakat, maupun hukum negara.
Kegiatan ditutup dengan refleksi: “Norma mana yang sanksinya berasal dari hati nurani kita sendiri?”

Inilah Deep Learning dalam praktik—anak-anak tidak sekadar menghafal jenis norma, tetapi menemukan maknanya dari pengalaman langsung.

Pertemuan 2 – Hak dan Kewajiban, Dua Sisi Mata Uang

Guru mengajak siswa berpikir tentang hak dan kewajiban melalui pertanyaan sederhana:

“Di sekolah, kalian punya hak apa saja? Dan apa kewajiban kalian?”

Jawaban siswa ditulis di papan tulis dan kemudian dianalisis bersama. Guru menunjukkan koin dan menjelaskan bahwa hak dan kewajiban ibarat dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan.

Kegiatan dilanjutkan dengan studi kasus: seorang siswa bernama Budi ingin ikut karyawisata tetapi keluarganya tidak mampu membayar. Siswa diajak berdiskusi mencari solusi yang adil: apakah mereka akan membantu Budi, mengadakan penggalangan dana, atau meminta kebijakan sekolah?

Diskusi ini mengajarkan nilai empati, keadilan, dan tanggung jawab sosial. Anak-anak belajar bahwa menjalankan kewajiban bukan beban, melainkan jalan untuk memastikan hak bersama terpenuhi.

Blok 2: Beraksi di Lingkungan Sekitar

Pertemuan 3 – Role-Playing: Aku dan Hakku, Aku dan Kewajibanku

Pada tahap ini, siswa mempraktikkan nilai-nilai norma, hak, dan kewajiban melalui permainan peran (role-playing). Guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok, masing-masing mendapatkan skenario berbeda:

  • Keluarga: Anak ingin bermain (hak) tapi belum membereskan kamar (kewajiban).

  • Sekolah: Siswa ingin menyampaikan pendapat (hak) tapi memotong pembicaraan guru (melanggar norma kesopanan).

  • Masyarakat: Warga ingin lingkungan bersih (hak) tetapi masih ada yang membuang sampah sembarangan (melanggar kewajiban).

Setiap kelompok berdiskusi dan menampilkan perannya di depan kelas. Setelah itu, guru dan teman-teman memberikan masukan terkait norma yang dijalankan dan nilai-nilai yang dilanggar.

Kegiatan ini tidak hanya melatih keberanian dan kemampuan komunikasi, tetapi juga menanamkan empati sosial dan refleksi moral.

Pertemuan 4 – Proyek Poster “Hak dan Kewajibanku Seimbang”

Sebagai puncak pembelajaran, siswa membuat poster tematik bertajuk “Hak dan Kewajibanku Seimbang di Sekolah.”
Poster tersebut menggambarkan hubungan dua arah antara hak dan kewajiban, misalnya:

  • Sisi kiri: Siswa belajar di kelas yang nyaman (hak).

  • Sisi kanan: Siswa melaksanakan piket kebersihan (kewajiban).
    Diberi judul: “Kelas Bersih Hak Kita, Menjaga Kebersihan Kewajiban Kita.”

Karya ini dipamerkan melalui gallery walk, di mana siswa berkeliling untuk mengapresiasi hasil karya teman-temannya.
Melalui kegiatan kreatif seperti ini, nilai Pancasila diinternalisasi secara alami: menghargai hak orang lain, tanggung jawab sosial, dan cinta kebersihan lingkungan.

Asesmen dan Pembelajaran Mendalam

Penilaian dalam Bab 3 dilakukan secara autentik dan berlapis:

  • Asesmen Diagnostik: melalui permainan “Benar atau Salah” untuk mengukur pemahaman awal siswa tentang norma dan hak.

  • Asesmen Formatif: observasi diskusi, rubrik role-playing, dan catatan perkembangan sikap.

  • Asesmen Sumatif: penilaian terhadap poster “Hak dan Kewajibanku Seimbang” berdasarkan kejelasan konsep, pesan moral, dan kreativitas.

Asesmen seperti ini menekankan proses, bukan hanya hasil akhir. Guru menilai kemampuan siswa memahami nilai-nilai Pancasila sekaligus bagaimana mereka menerapkannya dalam perilaku sehari-hari.

Pengayaan dan Remedial

Untuk siswa yang sudah menunjukkan pemahaman tinggi, guru memberi tugas pengayaan berupa wawancara sederhana dengan petugas kebersihan atau keamanan sekolah tentang hak dan kewajiban dalam pekerjaan mereka.
Sedangkan bagi siswa yang masih kesulitan membedakan antara hak dan kewajiban, guru memberikan latihan bimbingan klasifikasi pernyataan sederhana.

Pendekatan ini memastikan bahwa setiap anak belajar sesuai kecepatannya, tanpa kehilangan makna atau rasa percaya diri.

Refleksi dan Penguatan Karakter

Di akhir bab, siswa menuliskan refleksi pribadi:

  • Norma baru apa yang kupelajari hari ini?

  • Apakah aku sudah menyeimbangkan hak dan kewajibanku di rumah dan di sekolah?

  • Apa yang harus aku perbaiki agar bisa menjadi warga yang lebih baik?

Refleksi ini menjadi jembatan antara pembelajaran kognitif dan pembentukan karakter. Guru juga merefleksikan efektivitas metode pembelajaran, mencari cara agar kegiatan studi kasus dan role-playing makin kontekstual dan inspiratif.

Kesimpulan: Dari Norma ke Tindakan Nyata

Melalui Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 3, siswa belajar bahwa aturan bukan untuk membatasi kebebasan, tetapi untuk melindungi kebersamaan. Mereka memahami bahwa hak dan kewajiban berjalan seiring, serta bahwa menaati norma adalah bentuk nyata dari cinta tanah air dan akhlak mulia.

Modul ini membuktikan bahwa Pendidikan Pancasila bisa diajarkan dengan cara yang menyenangkan, kontekstual, dan mendalam—menumbuhkan pelajar yang tidak hanya cerdas berpikir, tetapi juga bijak bertindak dan berkarakter kuat.

Download Modul Pembelajaran Mendalam

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 1

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 2

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 3

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 4

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 5

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 6

Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 7

Scroll to Top