kepalasekolah.id – Rangkuman lengkap senam lantai PJOK kelas 6 berisi pengertian, alat yang digunakan, gerakan dasar seperti roll depan, roll belakang, handstand, headstand, sikap lilin, dan meroda. Dilengkapi panduan cara melakukan dan nilai sikap dalam senam.
- Pengertian Senam Lantai
Senam lantai adalah gerakan senam yang dilakukan di atas lantai atau matras dengan mengutamakan kelenturan, keseimbangan, kekuatan, dan ketepatan gerak tubuh.
Disebut senam lantai karena semua gerakan dilakukan di permukaan lantai, biasanya dengan alat bantu matras untuk menghindari cedera.
- Alat yang Digunakan
- Matras: alas empuk dari busa atau karet yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari benturan saat melakukan gerakan.
- Matras standar sekolah: panjang ± 2 meter, lebar 1 meter, dan tebal 5–10 cm.
Matras harus diletakkan di tempat datar dan tidak licin agar aman digunakan.
- Tujuan Senam Lantai
- Melatih kelincahan, kekuatan otot, dan keseimbangan tubuh.
- Menumbuhkan keberanian dan rasa percaya diri.
- Mengembangkan koordinasi dan konsentrasi.
- Meningkatkan kebugaran jasmani secara menyeluruh.
- Jenis-Jenis Gerakan dalam Senam Lantai
Berikut enam gerakan dasar senam lantai yang umum diajarkan di kelas 6:

Roll Depan (Guling Depan)
Pengertian:
Gerakan berguling ke depan melalui punggung dan pinggang bagian belakang, dimulai dari posisi jongkok.
Cara Melakukan:
- Berdiri tegak di atas matras, kaki rapat, pandangan ke depan.
- Jongkok dan letakkan kedua telapak tangan di atas matras selebar bahu.
- Tempelkan dagu ke dada.
- Dorong tubuh ke depan hingga pundak menyentuh matras.
- Gulung tubuh ke depan hingga kembali duduk atau berdiri.
Tips:
Lakukan dengan dagu menempel dada agar leher aman, dan dorong tubuh menggunakan kaki dengan tenaga cukup.
Roll Belakang (Guling Belakang)
Pengertian:
Gerakan berguling ke arah belakang melalui punggung, pinggang, dan panggul.
Cara Melakukan:
- Jongkok di atas matras, tangan di depan dada.
- Jatuhkan badan ke belakang perlahan sambil menundukkan kepala.
- Saat punggung menyentuh matras, segera lipat tangan di samping telinga.
- Gunakan tangan untuk mendorong tubuh agar berguling ke belakang.
- Kembali ke posisi jongkok atau berdiri.
Tips:
Pastikan dagu menempel dada agar kepala tidak terbentur matras.

Handstand (Berdiri dengan Tangan)
Pengertian:
Gerakan menumpu seluruh berat badan pada kedua tangan dengan posisi badan lurus ke atas.
Cara Melakukan:
- Berdiri tegak, pandangan ke depan.
- Letakkan kedua tangan di atas matras selebar bahu.
- Ayunkan satu kaki ke atas diikuti kaki lainnya hingga tubuh lurus terbalik.
- Tahan posisi seimbang beberapa detik.
- Turunkan kaki perlahan dan kembali berdiri.
Tips:
Latihan dilakukan di dekat dinding untuk membantu keseimbangan bagi pemula.
Headstand (Berdiri dengan Kepala)
Pengertian:
Gerakan menumpu berat badan pada kepala dan kedua tangan, dengan tubuh tegak lurus ke atas.
Cara Melakukan:
- Letakkan kepala dan kedua tangan membentuk segitiga di atas matras.
- Angkat pinggul perlahan dan luruskan kaki ke atas.
- Jaga keseimbangan tubuh tetap tegak.
- Turunkan kaki perlahan-lahan ke posisi semula.
Tips:
Gunakan alas kepala di atas matras agar lebih empuk. Fokus pada keseimbangan dan pernapasan.
Sikap Lilin
Pengertian:
Gerakan mengangkat kaki lurus ke atas dengan menumpukan beban pada bahu dan tangan menopang pinggang.
Cara Melakukan:
- Berbaring terlentang di atas matras.
- Angkat kedua kaki perlahan ke atas.
- Tumpukan beban tubuh pada bahu, tangan menopang pinggul.
- Pastikan badan dan kaki lurus ke atas seperti lilin.
- Turunkan perlahan dan kembali ke posisi berbaring.
Manfaat:
Melatih keseimbangan dan kelenturan otot perut serta punggung.
Meroda (Cartwheel)
Pengertian:
Gerakan berputar ke samping seperti roda dengan bertumpu pada tangan dan kaki secara bergantian.
Cara Melakukan:
- Berdiri tegak, buka kaki selebar bahu.
- Angkat satu tangan ke atas sesuai arah putaran.
- Bungkukkan badan ke samping, letakkan tangan pertama di matras.
- Ayunkan kaki ke atas membentuk setengah lingkaran, tangan kedua menyentuh matras.
- Kaki pertama turun, diikuti kaki kedua hingga berdiri kembali.
Tips:
Pastikan ruang cukup luas, matras panjang, dan arah gerak sesuai kekuatan tangan dominan.
- Nilai dan Sikap dalam Senam Lantai
- Disiplin dan berhati-hati dalam setiap gerakan.
- Berani mencoba dan tidak mudah menyerah.
- Membantu teman saat latihan agar aman.
- Menjaga kebersihan dan kerapian alat (matras).
- Keselamatan dalam Senam Lantai
- Gunakan matras yang empuk dan rata.
- Pemanasan sebelum latihan.
- Lakukan secara bertahap sesuai kemampuan.
- Mintalah pendampingan guru atau teman saat mencoba gerakan sulit.
- Hindari latihan di permukaan keras.
