KKTP Pendidikan Pancasila Kelas 6 Tahun 2025

Download KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025: Panduan Lengkap Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

kepalasekolah.id – Download KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025: Panduan Lengkap Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran. Kurikulum Merdeka yang diterapkan oleh Kemendikbudristek sejak 2022 terus mengalami penyempurnaan, salah satunya melalui penyusunan KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran). Untuk tahun ajaran 2025/2026, dokumen KKTP terbaru untuk mata pelajaran Pendidikan Pancasila (PKN) Kelas 6 telah resmi diterbitkan dan siap digunakan oleh guru di seluruh Indonesia.

KKTP berperan penting dalam memastikan pembelajaran nilai-nilai Pancasila berlangsung terstruktur, bermakna, dan terukur. Melalui KKTP, guru dapat menilai perkembangan peserta didik tidak hanya dari segi pengetahuan, tetapi juga dari sikap, perilaku, dan penerapan nilai dalam kehidupan sehari-hari.

Apa Itu KKTP Pendidikan Pancasila?

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) adalah panduan bagi pendidik untuk menilai sejauh mana tujuan pembelajaran (TP) telah tercapai oleh peserta didik. Dokumen ini melengkapi Capaian Pembelajaran (CP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dalam Kurikulum Merdeka.

KKTP berfungsi untuk:

  • Menyediakan indikator konkret keberhasilan belajar;

  • Menjadi acuan dalam asesmen formatif dan sumatif;

  • Membantu guru menyusun laporan hasil belajar yang objektif;

  • Mengarahkan pembelajaran berbasis nilai-nilai Pancasila.

Untuk mata pelajaran Pendidikan Pancasila Kelas 6, KKTP berfokus pada penanaman nilai moral, tanggung jawab warga negara, dan kesadaran kebangsaan.

Struktur KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025

Berdasarkan dokumen resmi

KKTP_PKN_KLS 6

, setiap bab KKTP PKN terdiri dari dua komponen utama:

  1. Tujuan Pembelajaran (TP): kemampuan yang diharapkan dikuasai siswa.

  2. Kriteria Ketercapaian (Indikator): ukuran konkret yang menandakan tujuan tersebut telah tercapai.

Guru dapat menyesuaikan instrumen penilaian sesuai dengan konteks sekolah dan karakteristik siswa, namun indikator dasar ini menjadi acuan minimal nasional.

Ringkasan KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025

Berikut ringkasan lengkap setiap bab KKTP Pendidikan Pancasila Kelas 6 lengkap dengan indikator ketercapaian dan keterampilan utama:

Bab Judul Bab Indikator Ketercapaian Utama Keterampilan dan Nilai Utama
1 Belajar Pancasila dengan Menyenangkan – Menyebutkan contoh perbuatan baik di lingkungan sekitar.
– Menghubungkan perbuatan baik dengan sila Pancasila.
– Menjelaskan kesatuan antar sila.
Pemahaman nilai moral, penalaran etis, berpikir reflektif.
2 Mengamalkan Pancasila – Menjelaskan Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa.
– Memberi contoh penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Literasi kewarganegaraan, berpikir sistemik, kesadaran berbangsa.
3 Mengenal Norma, Hak, dan Kewajiban – Mengidentifikasi norma agama, kesopanan, kesusilaan, dan hukum.
– Menjelaskan hak dan kewajiban secara seimbang dalam kehidupan sosial.
Penalaran hukum, tanggung jawab sosial, pengambilan keputusan etis.
4 Belajar Bermusyawarah – Menjelaskan makna dan tujuan musyawarah.
– Mengidentifikasi prinsip musyawarah seperti menghargai pendapat.
– Mempraktikkan musyawarah sederhana.
Kolaborasi, komunikasi efektif, kepemimpinan demokratis.
5 Menghormati Perbedaan – Menyebutkan bentuk keberagaman suku, budaya, dan agama.
– Menjelaskan pentingnya sikap toleransi.
– Menunjukkan contoh menghargai perbedaan.
Empati sosial, kebinekaan global, sikap toleransi.
6 Provinsiku Bagian dari NKRI – Mengidentifikasi provinsi dan karakteristiknya.
– Menjelaskan peran provinsi dalam keutuhan NKRI.
Geografi dasar, nasionalisme, cinta tanah air.
7 Menjaga Persatuan dengan Gotong Royong – Menjelaskan makna gotong royong.
– Memberi contoh kegiatan gotong royong di sekolah.
– Merancang proyek kolaboratif.
Kerjasama tim, tanggung jawab bersama, partisipasi aktif dalam masyarakat.

Analisis Isi dan Relevansi KKTP PKN

Dokumen KKTP ini mengintegrasikan tiga aspek pembelajaran utama: pengetahuan, keterampilan, dan nilai karakter. Tujuannya bukan hanya agar siswa mengetahui isi Pancasila, tetapi mampu mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan nyata.

Sebagai contoh:

  • Pada Bab 1 dan 2, siswa belajar memahami makna Pancasila secara filosofis.

  • Pada Bab 3 dan 4, mereka berlatih menerapkan prinsip keadilan, tanggung jawab, dan musyawarah.

  • Sedangkan pada Bab 5–7, siswa belajar menghormati keberagaman dan mempraktikkan gotong royong di sekolah maupun masyarakat.

Hal ini sejalan dengan arah kebijakan Profil Pelajar Pancasila, yaitu membentuk pelajar yang beriman, berakhlak mulia, gotong royong, bernalar kritis, mandiri, dan kreatif.

Panduan Penggunaan KKTP PKN bagi Guru

Guru dapat menggunakan KKTP sebagai acuan dalam tiga tahap penting:

  1. Perencanaan Pembelajaran:
    Menentukan indikator capaian yang diukur di setiap bab dan menyesuaikannya dalam modul ajar.

  2. Pelaksanaan Pembelajaran:
    Menggunakan kegiatan kontekstual seperti simulasi musyawarah, permainan peran, proyek gotong royong, atau observasi lapangan untuk menguatkan nilai-nilai Pancasila.

  3. Penilaian dan Refleksi:
    Menilai capaian siswa berdasarkan indikator KKTP. Siswa dengan tingkat “Baik” atau “Sangat Baik” dapat diberikan peran lebih besar dalam proyek kolaboratif, sementara siswa “Perlu Bimbingan” difasilitasi melalui pembelajaran remedial.

KKTP membantu guru melaksanakan penilaian otentik yang lebih bermakna dibandingkan sekadar tes tertulis.

Integrasi dengan Asesmen dan Profil Pelajar Pancasila

Setiap indikator dalam KKTP dirancang agar mendukung dimensi Profil Pelajar Pancasila, misalnya:

  • Bab 1–2: menguatkan nilai beriman dan berakhlak mulia.

  • Bab 3–4: menumbuhkan bernalar kritis dan tanggung jawab sosial.

  • Bab 5–7: mengembangkan gotong royong dan kebinekaan global.

Dengan demikian, asesmen tidak hanya mengukur hasil belajar, tetapi juga membentuk karakter yang selaras dengan nilai-nilai bangsa.

Contoh Penerapan KKTP di Kelas

Berikut contoh sederhana penerapan KKTP pada pembelajaran Bab 4: Belajar Bermusyawarah:

  • Kegiatan Pembuka: Guru memutar video singkat tentang proses musyawarah di lingkungan sekolah.

  • Diskusi Kelas: Siswa mengidentifikasi nilai yang muncul (menghargai pendapat, mencari mufakat).

  • Simulasi: Siswa mempraktikkan musyawarah menentukan kegiatan kelas.

  • Asesmen: Guru menilai partisipasi, kemampuan berargumen, dan sikap menghargai teman.

Dari kegiatan ini, guru dapat menilai ketercapaian tujuan pembelajaran secara langsung sesuai KKTP.

Tingkatan Ketercapaian dalam KKTP

Sebagai pedoman penilaian, KKTP juga menetapkan empat level capaian:

Tingkat Deskripsi Umum
Perlu Bimbingan Siswa belum menunjukkan pemahaman yang memadai, masih bergantung pada arahan guru.
Cukup Siswa memahami sebagian besar konsep namun belum konsisten dalam penerapan nilai.
Baik Siswa mampu menerapkan nilai dan konsep secara mandiri dalam kegiatan belajar.
Sangat Baik Siswa menunjukkan penguasaan tinggi serta perilaku yang mencerminkan nilai Pancasila dalam keseharian.

Penilaian ini mendorong pendekatan formative assessment, di mana setiap capaian digunakan untuk memperbaiki proses belajar, bukan sekadar memberi angka.

Cara Download Dokumen KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025

Guru dan satuan pendidikan dapat mengunduh dokumen lengkap KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025 dalam format .docx melalui laman resmi atau sumber terpercaya seperti datadikdasmen.com atau kemdikbud.go.id. Dokumen ini siap disesuaikan dengan identitas sekolah masing-masing.

📎 [Download KKTP Pendidikan Pancasila Kelas 6 Tahun 2025]

Kesimpulan

KKTP PKN Kelas 6 Tahun 2025 merupakan panduan penting bagi guru untuk menerapkan pembelajaran nilai-nilai Pancasila secara konkret dan terukur. Dengan delapan bab pembelajaran tematik yang kaya makna, KKTP membantu peserta didik tidak hanya memahami, tetapi juga mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Melalui penerapan dokumen ini, pendidikan di Indonesia diharapkan mampu melahirkan generasi yang cerdas, berkarakter, dan cinta tanah air — sejalan dengan visi besar Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka.

Scroll to Top