Download LKPD Pembelajaran Mendalam PKN Kelas 6 Bab 1: Belajar Pancasila dengan Menyenangkan

kepalasekolah.id – Download LKPD Pembelajaran Mendalam PKN Kelas 6 Bab 1: Belajar Pancasila dengan Menyenangkan. Pembelajaran Pancasila di sekolah dasar kini tak lagi terbatas pada hafalan lima sila. Melalui pendekatan Kurikulum Merdeka, guru diajak menuntun siswa memahami nilai-nilai Pancasila secara kontekstual dan bermakna. Salah satu sumber belajar yang mendukung hal tersebut adalah LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 1 berjudul “Belajar Pancasila dengan Menyenangkan.”

LKPD ini dikembangkan sejalan dengan Modul Ajar PKN Bab 1 Kurikulum Merdeka 2025, yang menekankan integrasi antara kegiatan belajar, pengalaman moral, dan refleksi karakter. Seluruh aktivitas di dalamnya dirancang agar siswa mengalami langsung nilai-nilai Pancasila dalam keseharian, bukan sekadar mengetahui teorinya.

Tujuan pembelajaran: setelah mengikuti kegiatan ini, siswa mampu menjelaskan bahwa kelima sila Pancasila saling berkaitan dan membentuk satu kesatuan nilai kebangsaan.

1. Mengawali Pembelajaran dengan Nilai Kebaikan di Sekitar

Aktivitas pertama dalam LKPD ini berjudul “Memaknai Kebaikan di Sekitar Kita.” Siswa diajak membaca teks berjudul “Nilai-Nilai Pancasila adalah Kebaikan yang Saling Berhubungan” dan merefleksikan pengalaman pribadi.

Mereka menjawab pertanyaan seperti:

• Mengapa kita perlu berbuat baik kepada semua ciptaan Tuhan?

• Bagaimana hubungan antara Sila ke-1 dan Sila ke-2 dalam tindakan menolong sesama?

• Mengapa sikap adil dan menjaga persatuan merupakan cerminan Kemanusiaan yang Adil dan Beradab?

Pertanyaan ini menstimulasi berpikir reflektif dan etis, sejalan dengan kompetensi Deep Learning yang mendorong anak-anak menemukan keterkaitan antar sila secara logis dan moral.

Dalam konteks Profil Pelajar Pancasila, kegiatan ini menumbuhkan dimensi beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.

2. Aktivitas Wartawan Cilik: Belajar dari Narasumber

Salah satu bagian paling menarik dalam LKPD ini adalah “Menjadi Wartawan Cilik.” Siswa berlatih mewawancarai guru, kepala sekolah, atau staf untuk mencari tahu bagaimana nilai Pancasila diterapkan dalam kehidupan nyata di sekolah.

Dengan bekal pertanyaan panduan yang sopan dan terbuka, anak-anak menggali pandangan narasumber tentang kejujuran, toleransi, dan cara menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai.

Setelah wawancara, mereka berdiskusi kelompok untuk menemukan sila-sila apa saja yang tercermin dari jawaban narasumber. Misalnya, kejujuran mencerminkan Sila Ke-1 dan Ke-2, sementara menjaga kerukunan mencerminkan Sila Ke-3.

Kegiatan ini memperkuat nilai berkebinekaan global dan komunikasi efektif, sesuai arah Modul Ajar PKN Bab 1 Kurikulum Merdeka yang menekankan keterampilan sosial serta empati.

3. Menemukan Pancasila dalam Permainan

Pembelajaran akan lebih hidup ketika disertai permainan. Dalam aktivitas ketiga “Menemukan Pancasila dalam Permainan,” siswa bermain permainan tradisional seperti engklek, gobak sodor, atau tarik tambang.

Melalui permainan itu, guru membantu mereka menemukan makna filosofis di balik setiap aturan dan tindakan:

• Menyepakati aturan → Sila Ke-2 dan Ke-3 (Kemanusiaan dan Persatuan)

• Kerja sama tim → Sila Ke-3

• Sikap sportif dan menghormati lawan → Sila Ke-2 dan Ke-5

• Kejujuran dalam bermain → Sila Ke-1 dan Ke-5

Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan semangat joyful learning, tetapi juga menunjukkan bahwa Pancasila hidup dalam keseharian anak-anak. Sejalan dengan prinsip pembelajaran mendalam, siswa mengalami hubungan antar nilai secara konkret dan holistik.

4. Rangkuman Kreatif “Pancasila Itu Satu Kesatuan”

Setelah memahami nilai-nilai dari berbagai kegiatan, siswa membuat karya kreatif berupa mind map atau komik pendek dengan tema “Pancasila Itu Satu Kesatuan.”

Mereka menggambarkan keterkaitan antar sila dengan contoh tindakan sehari-hari, misalnya:

• Berdoa sebelum belajar (Sila 1)

• Menolong teman yang kesulitan (Sila 2)

• Gotong royong membersihkan kelas (Sila 3)

• Bermusyawarah menentukan ketua kelompok (Sila 4)

• Membagi hasil pekerjaan dengan adil (Sila 5)

Karya-karya tersebut dipajang di dinding kelas sebagai “Galeri Pancasila” yang menjadi ruang apresiasi dan pembentukan karakter.

Aktivitas ini melatih dimensi kreatif, reflektif, dan kolaboratif siswa, sekaligus memperkuat kesadaran bahwa kelima sila saling terhubung secara fungsional.

5. Refleksi Akhir Bab: Menyadari Pancasila dalam Diri

Sebagai penutup, siswa menulis refleksi pribadi tentang satu pelajaran terpenting yang mereka dapat dari kegiatan ini. Refleksi dapat berupa pernyataan sederhana, seperti:

“Saya belajar bahwa berbuat baik kepada siapa pun berarti menjalankan semua sila Pancasila.”

Langkah reflektif seperti ini sangat ditekankan dalam pembelajaran mendalam, karena membantu anak-anak menginternalisasi nilai, bukan sekadar memahami konsep.

Manfaat LKPD Ini untuk Guru dan Siswa

LKPD ini bukan hanya alat bantu administrasi pembelajaran, tetapi media penguat karakter dan kolaborasi. Guru dapat menggunakannya sebagai pelengkap Modul Ajar PKN Bab 1 untuk kegiatan tatap muka, proyek mini, atau asesmen formatif.

Manfaat lainnya antara lain:
✅ Membantu guru melaksanakan pembelajaran berbasis aktivitas dan konteks nyata.
✅ Memfasilitasi siswa berpikir kritis dan menemukan makna dari pengalaman.
✅ Mendorong kerja kelompok yang positif dan komunikatif.
✅ Menguatkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila seperti gotong royong, akhlak mulia, dan kebinekaan.

Dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka, LKPD seperti ini berperan penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang reflektif, menyenangkan, dan berakar pada budaya bangsa.

Download LKPD PKN Kelas 6 Bab 1 (PDF/DOCX)

Guru dapat mengunduh lembar kerja ini untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran tematik maupun kolaboratif.
Klik di sini untuk download LKPD Pendidikan Pancasila Kelas 6 Bab 1 – Belajar Pancasila dengan Menyenangkan
(Tautan dapat diarahkan ke file LKPD_PKN_6_BAB1.docx di server website Anda)

Kesimpulan: Belajar Pancasila yang Hidup dan Bermakna

LKPD Pembelajaran Mendalam PKN Kelas 6 Bab 1 memberikan pengalaman belajar yang menggugah — di mana anak-anak belajar tentang nilai Pancasila melalui kegiatan nyata, bukan hanya hafalan.

Dengan aktivitas membaca, bermain, berdiskusi, dan berkarya, siswa belajar bahwa setiap sila dalam Pancasila tidak berdiri sendiri, melainkan saling melengkapi membentuk karakter bangsa.

Sebagaimana ditekankan dalam Modul Ajar PKN Bab 1, pendekatan ini meneguhkan tujuan utama pendidikan Pancasila: membangun generasi beriman, beradab, dan berkarakter kebangsaan kuat.