Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka

Lembar Kerja (LKPD) PPKN Kelas 6 BAB 6 Mengenal Provinsi di Indonesia Kurikulum Merdeka

Berikut Lembar Kerja (LKPD) PPKN Kelas 6 BAB 6 Mengenal Provinsi di Indonesia Kurikulum Merdeka. LKPD ini sebagai wujud sumbangsih terhadap dunia pendidikan, selain itu juga dapat membantu guru dalam melengkapi perangkat pembelajaran. LKPD ini juga dapat digunakan siswa untuk referensi belajar di rumah.

Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari berbagai provinsi dengan keunikan dan keberagamannya masing-masing. Dalam Kurikulum Merdeka, peserta didik kelas 6 SD diajak untuk mengenal provinsi di Indonesia sebagai bagian dari pembelajaran geografi dan wawasan kebangsaan. Dengan memahami provinsi, peserta didik akan lebih mengenal keberagaman budaya, bahasa, serta potensi daerah di Indonesia.

Tujuan Pembelajaran

Melalui Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) ini, peserta didik diharapkan dapat:

  1. Menyebutkan jumlah dan nama-nama provinsi di Indonesia.
  2. Mengenali letak geografis provinsi di Indonesia.
  3. Memahami keberagaman budaya di setiap provinsi.
  4. Mengidentifikasi potensi ekonomi dan sumber daya alam di berbagai daerah.
  5. Menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air melalui pemahaman keberagaman Indonesia.

Materi Pembelajaran

1. Jumlah dan Nama-Nama Provinsi di Indonesia

Saat ini, Indonesia memiliki 38 provinsi yang tersebar di berbagai pulau utama, seperti Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan pulau-pulau lainnya. Setiap provinsi memiliki pemerintahan daerah sendiri yang dipimpin oleh seorang gubernur.

2. Letak Geografis Provinsi di Indonesia

Setiap provinsi memiliki letak geografis yang berbeda-beda. Ada provinsi yang berada di daerah pegunungan, pantai, atau dataran rendah. Letak geografis ini berpengaruh terhadap iklim dan potensi sumber daya alam yang dimiliki.

3. Keberagaman Budaya di Setiap Provinsi

Setiap provinsi memiliki budaya yang khas, seperti pakaian adat, rumah adat, makanan khas, hingga tarian daerah. Misalnya, Provinsi Sumatra Barat terkenal dengan rumah adat Minangkabau dan makanan khas rendang, sementara Provinsi Bali dikenal dengan tarian kecaknya.

4. Potensi Ekonomi dan Sumber Daya Alam

Setiap daerah di Indonesia memiliki potensi ekonomi yang beragam. Contohnya, Provinsi Riau dikenal dengan perkebunan kelapa sawitnya, Jawa Tengah dengan industri batiknya, dan Papua dengan tambang emasnya. Pemahaman mengenai sumber daya alam ini membantu peserta didik mengenal potensi daerahnya masing-masing.

Contoh Lembar Kerja (LKPD) PPKN Kelas 6 BAB 6 Mengenal Provinsi di Indonesia Kurikulum Merdeka

LEMBAR KERJA 1

Berikut adalah beberapa latihan yang dapat dikerjakan oleh peserta didik:

A. Pilihan Ganda

  1. Berapa jumlah provinsi di Indonesia saat ini? a. 34
    b. 35
    c. 38
    d. 40
  2. Provinsi yang terkenal dengan rumah adat Minangkabau adalah …
    a. Sumatra Barat
    b. Jawa Timur
    c. Sulawesi Selatan
    d. Papua

B. Isian Singkat 3. Sebutkan 5 provinsi yang terletak di Pulau Sumatra! 4. Apa nama rumah adat dari Provinsi Jawa Tengah? 5. Sebutkan salah satu makanan khas dari Provinsi Aceh!

C. Esai 6. Jelaskan bagaimana keberagaman budaya di Indonesia dapat memperkaya persatuan dan kesatuan bangsa! 7. Sebutkan dan jelaskan potensi ekonomi yang dimiliki oleh daerah tempat tinggalmu!

 

LEMBAR KERJA 2

Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka
Lembar Kerja LKPD PPKN Kelas 6 Bab 6 Kurikulum Merdeka

Kesimpulan

Mengenal provinsi di Indonesia adalah langkah awal bagi peserta didik untuk memahami keberagaman dan kekayaan yang dimiliki oleh bangsa ini. Dengan memahami letak geografis, budaya, serta potensi ekonomi dari setiap provinsi, peserta didik akan lebih menghargai perbedaan dan memiliki rasa nasionalisme yang lebih tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *